MEMBUAT IDE-IDE MENJADI NYATA

MEMBUAT IDE-IDE MENJADI NYATA

MEMBUAT IDE-IDE MENJADI NYATAMengutarakan ide-ide mungkin adalah salah satu hal yang paling sulit yang harus dilakukan orang, baik dikantor maupun dirumah. Ide-ide bisa begitu jelas dalam pikiran kita, tetapi sangat sulit untuk mengutarakannya.

Saya yakin anda pernah mengalami kejadian seperti ini. Anda mengerjakan sebuah ide dan berpikir bahwa orang tahu persis hal yang anda maksud. Padahal, mereka sebenarnya tidak tahu. Kita pikir kerangka acuan kita sama dengan orang lain sehingga kita beranggapan bahwa yang kita lihat sama jelasnya bagi mereka.

Kemampuan kita untuk mengutarakan ide-ide akan membantu untuk memecahkan masalah, membuat keputusan, dan menjadi lebih produktif. Untuk alasan ini, membuat ide-ide dapat terlihat nyata menjadi prioritas bagi banyak pengusaha saat ini.

Ini adalah tugas kita sebagai pemasar media sosial untuk mencoba memahami cara pelanggan kita berpikir dan menyajikan solusi untuk masalah-masalah mereka. Selain kita perlu memahami cara pelanggan menggunakan produk, kita juga perlu mengetahui jenis kebutuhan pelanggan yang terpenuhi oleh produk tersebut.

Jelas, ini bukan tugas yang mudah. Anda telah melihat segala macam kekurangan mengenai pemasaran produk. Salah satu alasan utama kegagalan para pemasar adalah mereka tidak dapat mengutarakan ide-ide mereka dengan cara yang membuat para pelanggan mengenalinya sebagai jawaban atas masalah-masalah yang mereka hadapi.

Ketika kita membeberkan metode pemikiran kita, kita membantu orang lain memahami cara kita sampai pada kesimpulan yang kita ambil. Hal ini juga membuat segala sesuatu yang kita bahas menjadi dapat terlihat.

Ini menimbulkan pertanyaan “Apakah kita masih perlu menggunakan alat-alat zaman sekolah dulu seperti kertas dan pena untuk menuangkan ide-ide kita hingga sampai ke rekan-rekan kerja, mengingat semua teknologi yang tersedia untuk kita saat ini?”

Sebuah artikel di The Wall Street Journal, “Doodling for Dolar”  Rachel Emma Silverman, editor Management/WorkPlace, mambahas fakta bahwa perusahaan besar dan usaha kecil-kecil sama-sama mendorong karyawan mereka untuk menggunakan pembuatan catatan visual.

Alih-alih membuat karyawan terpaku pada gawai mereka, mereka didorong untuk menggunakan taktik lain seperti membuat sketsa untuk menjelaskan ide-ide mereka. Beberapa perusahaan seperti Facebook mendorong penggunaan papan tulis, sementara yang lain menyewa fasilitator grafis untuk membuat notula rapat-rapat.

Sistem Citrix kepunyaan Catherine Courage, Wakil Presiden Desain Produk berbicara tentang “kolaborasi desain ruan kerja” yang dibuat oleh perusahaan dimarkas besar mereka. Silverman menggambarkan ruang kerja dengan jalan berikut: “Papan tulis menutupi hampir setiap dinding dan meja. Spidol, nota tempel, dan kertas konstruksi sudah tersedia. “Ruang kerja ini digunakan oleh “insinyur dan karyawan lain yang terobsesi dengan gawai untuk mengeluarkan dan membuat sketsa gagasan-gagasan mereka.” Ungkap Courage.

Jika perusahaan teknologi besar menggunakan alat-alat ini, bukankah kita seharusnya mempertimbangkan alat-alat tersebut?

MENCIPTAKAN ARTEFAK

Kita mengutarakan segala hal ketika kita membahas sebuah ide dan menciptakan artefak untuk mewakilinya. Misalnya, apabila anda memaparkan ide anda dalam bentuk diagram alur dari kertas nota tempel, anda sudah langsung mengungkapkan babarapa hal kepada khalayak anda:

  • URUTAN: pemilihan diagram alur untuk menggambarkan ide anda menunjukkan bahwa ada sebuah rangkaian yang berurutan. Anda telah memilih sebuah gaya diagram dengan hati-hati untuk membicarakan cara gagasan tersebut bekerja. Anda juga harus menyadari bahwa cara anda menempatkan objek memiliki makna tersendiri bagi otak. Misalnya, sebuah pemandangan ke luar jendela menimbulkan dampak pada perasaan seseorang ditempat dia berada. Ini memberikan konteks untuk ruang.
  • MEDIA: memilih untuk menggunakan nota tempel daripada satu lembar kertas besar mungkin berarti anda mendorong orang lain untuk mengubah urutan dari yang sedang ditampilkan. Itu karena setiap nota tempel dapat dihapus dan diubah. Tentu saja, anda dapat menuangkan gagasan-gagasan pada selembar kertas, tetapi jika anda benar-benar ingin mendorong pergerakan, anda akan memilih sesuatu seperti kertas nota tempel yang dapat diubah-ubah letaknya. Otak anda membuat catatan dari perpindahan tesebut sebagai sesuatu hal yang baru sehingga anda menambah nilai dengan melakukan hal itu.
  • WARNA: apabila anda memilih untuk memberi warna, berilah kode pada nota tempel anda atau gunakan warna tinta tertentu untuk menunjukkan sesuatu, anda dapat mengutarakan pola perkelompokan.
  • UKURAN: apabila nota tempel anda mempunyai ukuran yang berbeda, anda dapat mngutarakan tentang sebuah hierarki. Semakin besar nota tempel tersebut, berarti semakin penting atau semakin dekat dengan sesuatu.

Anda dapat mengutarakan semua informasi ini hanya dengan beberapa lembar nota tempel! Itulah alasan betapa berharganya untuk membuat pemikiran anda dipaparkan, baik bagi anda sendiri maupun orang lain.

MANFAAT MEMBUAT IDE-IDE TERLIHAT

Apa sajakah manfaat yang didapat dari membuat ide-ide terlihat? Ketika kita dapat melihat ide-ide kita, ide-ide tersebut akan membantu kita dalam hal-hal berikut:

  • MEMBANTU KITA UNTUK LEBIH CEPAT MEMAHAMI SESUATU: sejak kita mengetahui bahwa kita mengenali tampilan visual lebih cepat, kita dapat membuat ide-ide tersebut lebih mudah dipahami.
  • MEMBANTU KITA MEUSATKAN PERHATIAN: orang-orang dapat memusatkan perhatian dan mengarahkan pemikiran mereka. Salah satu tantangan bekerja dengan ide-ide adalah anda harus mempersempit ruang lingkup pembahasan hingga hanya pada hal-hal penting saja. Kita mengetahui hal yang menjadi pusat perhatian kita, ketika membuat ide-ide tersebut dapat terlihat
  • MENGGUNAKAN BAHASA YANG UMUM: ketika kita bekerja sama dalam konten yang sama, anggota kelompok menamai konsep menggunakan bahasa yang umum dan tetap konsisten menggunakannya.
  • MENGGUNAKAN DOKUMENTASI: dengan membuat ide-ide dapat terlihat, anda membuat catatan dari pemikiran anda. Seiring dengan berajalannya waktu, dokumentasi anda menjadi sebuah rekaman. Kelak, anda mempunyai kemampuan untuk melihat kembali dan meninjau ulang asumsi anda.
  • MENDORONG KITA LEBIH MAJU: alih-alih bekerja dengan aplikasi komputer yang mungkin memerlukan jam terbang yang panjang untuk menguasainya, anda dapat langsung mulai dengan cepat.
  • MEMUNGKINKAN UNTUK DIBAWA KEMANA-MANA: apabila anda menggunakan alat portabel untuk mendokumentasikan ide-ide, anda dapat membawa alat-alata tersebut keman pun anda pergi. Banyak orang yang selalu membawa buku catatan kecil untuk menuliskan ide-ide mereka sehingga mereka tidak akan kehilangan ide-ide tersebut.

MEMBUAT IDE-IDE DAPAT TERLIHAT

Mari kita lihat beberapa cara anda dapat membuat ide-ide anda dapat dilihat oleh orang lain:

  • SIMBOL: menggunakan simbol adalah cara yang umum untuk mengutarakan sebuah informasi. Ini bisa berupa sesuatu yang sesederahana tanda dolar ($) atau serumit formula ilmiah seperti E= MC².
  • GAMBAR: gambar adalah cara utama otak untuk memahami sebuah informasi.
  • WARNA: pemilihan warna dapat mengungkapkan hal-hal seperti suasana hati dan tingkat kepentingan. Sebagai contoh, jika kita menyoroti kata denga warna kuning, kita menyiratkan bahwa kata tersebut perlu dicatat.
  • BENTUK: bentuk mengungkapkan hal-hal seperti cara memakai sesuatu. Apabila anda melihat sebuah sendok, pegangan dan bentuk mangkuk. Anda memahami bahwa bentuk mangkuk dapat menyimpan sesuatu didalamnya dan bahwa anda dapat memegang pegangan tersebut.
  • UKURAN: ukuran dapar menyampaikan tingkat kepentingan atau besaran. Jika anda memiliki dua item yang saling berdampingan disebuah bagan, daripada yang lebih kecil.[]